HarianUmmat.com, Jakarta – Bulan suci Ramadhan segera tiba, beberapa harga sembako sudah mengalami kenaikan.
Harga sembako yang masih tinggi di antaranya, cabai rawit merah, bawang merah, bawang putih, gula pasir, hingga daging sapi. Padahal bahan pangan tersebut sangat dibutuhkan untuk membuat hidangan yang biasa disajikan saat Ramadhan.
Berdasarkan pantauan di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, harga daging sapi masih tinggi seharga Rp 140.000 per kilogram. Ketika harga daging sapi setinggi itu sempat menuai protes para pedagang dan masyarakat. Namun, saat ini bagi mereka yang terpenting stok bahan baku tersedia di pasaran.
“Daging masih mahal saja. Mana aksi mogok kemarin juga nggak ada efek apa-apanya. Masih saja mahal. Gimana sih nih pemerintah,” kata Sarwono salah satu pedagang daging sapi, Sabtu (19/3/2022).
Sementara, salah satu pembeli yang juga merupakan pedagang bakso keliling, Adi juga mengeluh harga sembako daging sapi yang masih tinggi. Ia kerap kebingungan mengatur harga per porsi bakso yang dijual karena nahan pokok pembuatan bakso sangat mahal.
“Saya bingung ini. Bikinnya gimana, kalau dagingnya dikurangin rasanya kan aneh, harganya dinaikin kasihan pembeli,” tuturnya.
Sementara, harga sembako lainnya seperti cabai rawit merah masih di harga Rp 80.000 per kilogram, cabai merah keriting seharga Rp 60.000 per kilogram, bawang merah seharga Rp 40.000 per kilogram.
Kemudian, bawang putih di antara Rp 36.000 hingga Rp 40.000 per kilogram, ayam broiler sekitar Rp 38.000 hingga Rp 40.000 per kilogram, serta gila pasir sekutar Rp 13.800 hingga Rp 16.000 per kilogram. (jp)
